Luas Kabupaten Jayawijaya sendiri sebesar 8.495,85 km2 dengan jumlah penduduk sebesar 210.229 jiwa (berdasarkan hasil proyeksi penduduk tahun 2016). Sedangkan penduduk Jayawijaya sendiri mengalami pertumbuhan sebesar 1,89 persen dengan masing-masing persentase pertumbuhan penduduk laki-laki sebesar 1,88 persen dan penduduk perempuan sebesar 0,90 persen. Sementara itu besarnya rasio jenis kelamin penduduk laki-laki terhadap penduduk perempuan sebesar 106,91. Sedangkan kepadatan penduduk di Kabupaten Jayawijaya pada tahun 2016 mencapai 24,74 jiwa/km2.
Untuk bisa sampai ke Wamena yang merupakan ibukota Kabupaten Jayawijaya cukup dengan naik pesawat dari Jayapura (yang merupakan ibukota Propinsi Papua) dengan tarif pesawat sekitar Rp 700.000,- per orang. Maskapai pesawat yang sudah melayani rute Jayapura-Wamena seperti Trigana Air, Express Air (tergantung masa ijinnya per tahun) ,Wings Air dan pesawat Hercules (jika kondisi kepepet banget karena semua pesawat full penumpang). Sedangkan secara angkutan barang (Pesawat Cargo) ada banyak maskapai seperti Trigana Air, Cardig Air, Jayawijaya Dirgantara, My Indo Airlines, Tri-MG Airlines dan juga pesawat hercules pun tak ketinggalan selain mengangkut prajurit jg mengangkut barang-barang yang dikirim ke wamena. Banyaknya pesawat cargo yang mengambil rute ke Wamena dikarenakan semua transportasi dari dan ke Wamena hanya melalui udara. Tidak heran jika harga barang-barang pun mahal . Seperti harga semen per sak sekitar Rp 450.000,- (itu kondisi paing murah lho.....kalau lagi mahal bisa mencapai kisaran Rp 600.000,- sampai dengan Rp 700.000,- per sak nya). Bayangkan jika ikan laut, ayam potong dikirim pakai pesawat. (elit ya....ayam dan ikan naik pesawat....ya semua-semua kudu pakai pesawat). Masalahnya tidak ada laut sama sekali lho di Jayawijaya sehingga kapal pun tidak ada, mau gak mau ya harus naik pesawat.
Walaupun hidup di wamena dengan harga yang serba mahal tidak menyurutkan rasa syukur kami akan keindahan alam dan pesona wisatanya. Di Kabupaten Jayawijaya banyak sekali tempat rekreasi yang bisa kamu kunjungi jika kamu ingin berlibur atau sekedar jalan-jalan santai. Tiap tahunnya kamu akan disuguhkan dengan acara Festival Lembah Baliem sekaligus karnaval menjelang peringatan 17 Agustus.
Adanya pemandangan pasir putih (hamparan pasir dengan sisa karang laut yang tersisa di desa aikima distrik kurulu) dan juga peninggalan sejarah berupa mumi yang ada di distrik kurulu, Danau Habema yang terletak di Distrik Trikora. Belum lagi akhir-akhir ini Bapak Presiden Joko Widodo pada tahun 2017 baru saja meresmikan jalan trans papua dengan rute wamena-habema-kenyam-mumugu dengan panjang jalur tersebut sebesar 3.800 km. Adapun pemandangan indah bagaikan surga dunia yang kalau dilihat sih kayak di luar negeri gitu seperti Danau Habema dan Batas Batu.
Demikian sekilas gambaran Kabupaten Jayawijaya jika kalian ingin berlibur (nonton Festival Lembah Baliem sambil jalan-jalan di sekitarnya).Semoga bisa menambah wawasan kalian semua bahwa Papua itu menarik dengan pesona wisatanya.
Foto ini diambil saat KSK Distrik Yigi yaitu ibu Alfonsina Yumame mau melakukan pendataan di Distrik Mbuwa (karena belum ada KSK Distrik Mbuwa) pada saat pendataan Susenas Semester 2 Tahun 2017.Sungguh luar biasa pendataan sekaligus menikmati pemandangan alam yang luar biasa.
Foto ini diambil pada saat Bapak Presiden Joko Widodo meresmikan jalan trans papua dengan menggunakan motor trail.
#PerempuanBPSMenulis
#MenulisAsyikDanBahagia
#15HariBercerita
#HariKe15